GpMiTSOlGfO5TUWlBSO0BSr=

Slider

Samapta Polres Lahat Gelar Latihan Pengendalian Massa


Lahat, suarakompas.com - Satuan Samapta Polres Lahat kembali melaksanakan latihan Pengendalian Massa (Dalmas) dengan melibatkan personel dari berbagai fungsi serta perwakilan polsek jajaran.


Latihan digelar pada Rabu dan dipimpin langsung Kabag Ops Polres Lahat, Kompol Toni Arman, S.H., M.Si., didampingi Kasat Samapta AKP Heri Irawan, S.E., M.M., serta Danton Dalmas Aiptu Dedi, S.H.


Sebelum latihan dimulai, pimpinan memberikan arahan singkat mengenai skenario yang akan dijalankan, yaitu simulasi penanganan aksi unjuk rasa yang berpotensi berkembang menjadi tindakan anarkis. Seluruh peserta diminta tetap disiplin mengikuti komando serta menjaga keselamatan selama kegiatan berlangsung.


Simulasi Penanganan Massa

Skenario dimulai dengan kedatangan kelompok massa yang diperankan oleh personel lain. Pada tahap awal, massa digambarkan menyampaikan aspirasi secara damai. Personel Dalmas diarahkan untuk menjaga jarak aman, membentuk formasi, serta menunjukkan sikap humanis namun tetap waspada. Komandan menekankan pentingnya komunikasi internal maupun komunikasi dengan massa.


Ketegangan meningkat ketika sebagian massa berpura-pura mendorong garis polisi. Dalam tahap ini, personel Dalmas diminta menerapkan teknik dorong tameng serta menjaga kekompakan formasi. Peserta juga melatih kemampuan mengendalikan diri dari provokasi sambil tetap mengutamakan keselamatan.


Peran Tim Negosiator

Saat situasi digambarkan semakin tidak kondusif, tim negosiator dimasukkan ke dalam skenario untuk meredam tensi dan menenangkan massa. Mereka melakukan pendekatan persuasif, sementara barisan Dalmas tetap bersiaga dan menjaga formasi jika situasi memburuk.


Latihan ini sekaligus menguji koordinasi antara Dalmas inti, tim negosiator, serta unit cadangan dalam menghadapi dinamika di lapangan.


Evaluasi Akhir

Kegiatan ditutup dengan evaluasi oleh komandan. Setiap personel diberi kesempatan menyampaikan kendala yang ditemui selama simulasi, mulai dari kesiapan fisik, teknik formasi, hingga koordinasi antarfungsi.


Komandan menegaskan bahwa latihan rutin ini penting untuk meningkatkan respons cepat, ketahanan formasi, serta kemampuan komunikasi dalam menghadapi situasi pengendalian massa yang sebenarnya.


Seluruh peserta dinyatakan siap melaksanakan tugas pengamanan dan pengendalian massa di lapangan. (Akril Ahmad)

0Komentar

ads banner
ads banner
© Copyright - Suara Kompas Indonesia
Berhasil Ditambahkan

Type above and press Enter to search.